JAKARTA (Sangkala.id)-Komitmen Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah dalam melindungi kesehatan masyarakat membuahkan hasil. Capaian Target UHC 96,99 persen pers 1 Agustus 2024 diganjar penghargaan dari pemerintah pusat dalam UHC Award yang di gelar pada, Kamis (8/8/2024) di The Krakatau Grand Ballroom TMII Jakarta.
Sesuai data, masyarakat terlindung BPJS kesehatan per 1 Desember 2023 sebanyak 89,70% yaitu dengan cakupan kepesertaan BPJS Kesehatan sejumlah 329.192 Jiwa, dari total Penduduk 366.982 Jiwa. Sehingga Pj. Bupati Tapanuli Tengah membuat Fakta Integritas untuk mencapai UHC BPJS Kesehatan 98% Pertanggal 28 Maret 2024. Namun, ada Penonaktifan Peserta PBI Pusat sebesar 4.071 jiwa di bulan Maret, sehingga capaian hanya sebesar 96,99 % saja.
Usaha dan komitmen yang dilakukan terbukti berhasil karena data Cakupan Kepesertaan BPJS Kesehatan per 1 Mei 2024, 96,59%, yaitu sejumlah 354.455 Jiwa dari total jumlah Penduduk 366.982 Jiwa.
Capaian ini juga mendapatkan Apresiasi dari Pemerintah Pusat, terbukti Dengan UHC 96,99 %, Pj. Bupati Tapanuli Tengah Dr. Sugeng Riyanta, SH, MH mendapatkan Penghargaan UHC Award Kategori Pratama dari Kemenko PMK yang diserahkan langsung Menko PMK Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P dan dihadiri Wakil Presiden RI KH. Ma'ruf Amin.
.jpeg)
Pj. Bupati Tapanuli Tengah Dr. Sugeng Riyanta, SH, MH, seusai Penyerahan menyampaikan ucapan syukur atas usaha gotong royong bersama Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah dengan Stakeholder dalam mewujudkan Universal Health Coverage untuk Masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah 96,99%.
Hari ini kita mendapatkan Penghargaan dari Bapak Wakil Presiden, ini artinya 96,99% masyarakat kita sudah mendapatkan pelayanan kesehatan secara gratis dari JKN ini," ujar Pj Bupati.
"Saya selalu berkomitmen untuk mewujudkan UHC hingga 98 % sampai akhir Tahun ini, sesuai dengan Peraturan Presiden. Target ini akan terus kita upayakan, karena Pemkab Tapteng telah susun Anggarannya di P-APBD Tahun 2024 ini, yang nantinya kita serahkan kepada DPRD Tapteng. Kita juga berusaha capaiannya melebihi 98% tapi minimallah sesuai yang ditargetkan Pemerintah Pusat," tambah Pj Bupati.
Turut hadir Direktur Utama BPJS Kesehatan, Presiden International Social Security Association (ISSA), Gubernur, Walikota dan Bupati se- Indonesia yang menerima UHC Award, Plt. Kadis Kesehatan Tapteng, Kepala BPJS Kesehatan Sibolga. Kepala BPJS Kesehatan Pandan.(amsar)
