Perayaan HUT PGRI ke 79 dan HGN 2024 Kabupaten Pelalawan Meriah

Perayaan HUT PGRI ke 79 dan HGN 2024 Kabupaten Pelalawan Meriah

PELALAWAN (Sangkala.id)-Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) menyampaikan terima kasih kepada seluruh guru, pendidik, honorer, negeri-swasta dalam binaan Kementrian Pendidikan maupun Kementrian Agama dan tenaga pendidikan. Berkat dedikasi mereka, proses pembelajaran dan pendidikan tetap berlangsung dalam berbagai keadaan.  

Hal ini disampaikan Ketua PGRI Pelalawan, Leonardo, S.Pd, M.Pd, saat membacakan sambutan Ketua Umum PB PGRI Pusat Prof.Dr. Unifah Rosyidi, M.Pd di acara HUT PGRI & HGN ke 79 yang dipusatkan di Lapangan sepakbola Pangkalan Lesung, Rabu (20/11/2024).

HUT kali ini secara nasional mengambil tema " Guru Bermutu Indonesia Maju". Pihaknya berharap pada para guru, pendidik, dan tenaga kependidikan sebagai rekan sejawat bekerja dengan sungguh-sungguh, menjaga integritas, menjadi contoh dalam pendidikan karakter dan jangan mudah meninggalkan ruang kelas.

"PGRI juga mengajak para guru untuk melakukan transformasi pembelajaran, pertumbuhan mindset, terus belajar, berkarya, kreatif, inovatif, dan saling berbagi pengetahuan, sikap serta keterampilan," katanya.

Sambungnya, bahwa PGRI sebagai organisasi profesi guru menaruh harapan besar kepada pemerintahan yang baru untuk dapat mempercepat laju peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Pendidikan yang berkualitas akan terwujud manakala guru sebagai aktor utama pendidikan mendapat perhatian serius dalam hal peningkatan kesejahteraan, peningkatan kompetensi, dan perlindungan hukum bagi guru.

"Maraknya guru yang terlibat kasus pinjaman online ilegal (menurut data OJK, 42 persen guru terlibat pinjol ilegal) menunjukkan perlunya perhatian serius pemerintah terhadap peningkatan kesejahteraan guru," tandasnya.

Lanjutnya, dan maraknya guru di berbagai daerah yang mengalami kekerasan, dilaporkan dan diproses hukum menunjukkan lemahnya perlindungan pada guru saat menjalankan profesinya dalam mendidik anak bangsa. Adanya Pasal-pasal perlindungan terhadap guru dalam Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 yang telah diganti dengan PP Nomor 19 Tahun 2017 tentang Guru dan Yurisprudensi Mahkamah Agung bahwa guru tidak bisa dipidana saat menjalankan profesinya, ternyata tetap tidak membuat guru aman dalam bertugas karena faktanya masih banyak guru-guru yang menjalani proses hukum karena menjalankan profesinya.

"Untuk itu, dalam kesempatan HUT PGRI/HGN  yang berbahagia ini, izinkan PGRI mengusulkan dan memohon agar pemerintah bersama DPR menyusun Undang-Undang Perlindungan Guru. UU ini dimaksudkan untuk melindungi dunia pendidikan, melindungi guru, siswa, tenaga kependidikan agar terbebas dari kekerasan," katanya.

Saat dimintai tanggapannya terkait para guru yang ada di Kabupaten Pelalawan ini, Leo menjelaskan bahwa guru merupakan pahlawan tanpa tanda jasa yang telah memberikan kontribusi besar bagi kemajuan pendidikan di Kabupaten Pelalawan. PGRI harus menjadi organisasi yang dinamis dan responsif terhadap perkembangan zaman.

"Karena itu, saya menekankan juga pentingnya peningkatan kualitas guru agar mampu menghadapi tantangan zaman. Tema ‘Guru Bermutu, Indonesia Maju’ harus kita jadikan motivasi untuk terus belajar dan mengembangkan diri,” imbuhnya.

Melalui upacara ini, sambungnya, dirinya mengajak para tenaga pendidik agar menjadikannya sebagai simbol kesatuan gerak seluruh komponen pendidikan untuk berjalan bersama dan saling mendukung demi mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Juga berbagai macam kegiatan yang menjadi rangkaian puncak HUT PGRI/PGN di Kabupaten Pelalawan ini adalah sebagai ajang mempererat solidaritas diantara para anggota PGRI, juga menjadi wujud semangat untuk terus bergerak maju," tukasnya.

Di kesempatan itu, Ketua PGRI Pelalawan berkesempatan memberikan penghargaan pada PT. Musim Mas dan PT. Sari Lembah Subur ((SLS)  yang dinilai telah berkontribusi dalam pelaksanaan berbagai kegiatan PGRI Pangkalan Lesung, khususnya di HUT PGRI/PGN yang dipusatkan di Kecamatan Pangkalan Lesung.

Hadir dalam acara puncak milik para guru itu, Wakil Ketua IV PGRI Riah H. Mahadar MM, Kemenag Pelalawan, Perwakilan Polres Pelalawan, perwakilan PT. Musim Mas dan PT. SLS serta Forkomcam Pangkalan Lesung.***(Tom)

#Kepala Dinas

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index