Warga Palas Rasakan Layanan Berobat Gratis Program Muflihun

Warga Palas Rasakan Layanan Berobat Gratis Program Muflihun

Pekanbaru (Sangkala.id)-Nurlan Theresia (45), warga Palas Pekanbaru tidak bisa berbuat banyak ketika dokter di RS Santa Maria menyebut suaminya harus dirawat inap. Awalnya, mereka hanya berencana untuk memeriksa sakit dada yang dialami suaminya R L gaol (47).

"Suami ibu, harus di Rawat inap. Penyakit suami ibu gejala jantung, takut nanti terjadi apa-apa" ujar Nurlan, Jumat (4/10/2024) menirukan perkataan dokter yang menangani suaminya di RS Santa Maria Pekanbaru.

Panik bercampur kebingungan, ketika petugas RS Santa Maria mengatakan BPJS kesehatan mandiri yang mereka miliki tidak bisa dipakai, karena sudah lebih dari satu tahun tidak dibayar.

Petugas BPJS kesehatan yang berjaga di RS Santa Maria menyebut untuk bisa memakai BPJS tersebut harus terlebih dahulu membayar tunggakan yang bernilai lebih dari Rp 2,4 juta.

"Untuk bisa memakai BPJS Kesehatan Mandiri, kata petugas harus terlebih dahulu membayar tunggakan yang berjumlah Rp2,4 juta lebih, sementara uang kami tidak ada," kata ibu tiga anak itu.

Agar tindakan pelayanan bisa dilakukan dokter, Nurlan mengiyakan saran petugas rumah sakit, untuk mengaktifkan kembali BPJS Kesehatan. Suaminya akhirnya ditangani dokter dan dilakukan tindakan di ruang MICU.

Setelah suaminya masuk ruangan penanganan, kebingungan menghampiri Nurlan. Dia tidak tahu harus berbuat apa, sementara uang untuk membayar tunggakan BPJS agar bisa diaktifkan tidak ada mereka pegang. Untuk meminjam, Nurlan tidak tau harus memjnjam sama siapa.

Akhirnya, ditengah kebingungan, salah seorang warga menceritakan untuk mengurus lewat program Universal Health Coverage (UHC), yaitu berobat gratis program pemko Pekanbaru.

"Ada program berobat gratis, coba di suru petugas rumah sakit untuk membuka UHC. Hanya memerlukan KTP dan KK itu," kata ibu runah tangga itu menirukan warga yang memberitahu program UHC.

Akhirnya, Nurlan mendatangi petugas rumah sakit, dan menyarankan untuk membuka layanan UHC. Nasib baik menghampirinya, UHC terbuka dan biaya berobat suaminya yang dirawat selama empat hari itu dicover Pemko Pekanbaru.

Ia mengucapkan terimakasih kepada pemerintah kota Pekanbaru yang memberikan layanan perobatan gratis untuk masyarakat kurang mampu.

Program Universal Health Coverage (UHC) merupakan program mantan Pj Walikota Pekanbaru Muflihun SSTP MAp pada pertengahan tahun 2023 lalu.

Program itu untuk melayani masyarakat  kurang mampu agar dapat menerima layanan kesehatan dengan menggunakan KTP saja.

Program UHC ini salah satu program Muflihun  yang saat ini mencalonkan walikota Pekanbaru. Ia mengatakan, program berobat gratis menjadi salah satu program utamanya karena kesehatan merupakan layanan mutlak pemerintah kepada masyarakat.

"Program berobat gratis menjadi salah satu program utama kita. Karena kesehatan merupakan layanan mutlak kepada masyarakat. Itu tidak bisa kita tinggalkan," ujar Muflihun dikediamannya  dua pekan lalu.***(jin)

#Rakyat

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index