Pekanbaru (Sangkala.id)-Tak terbayangkan Arif Supriyono, rasa haru bercampur sedih menghiasi dirinya saat menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan dirinya sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjajian Kerja (PPPK). Arif diangkat sebagai pegawai PPPK setelah dirinya mengabdikan diri sebagai guru honorer selama 25 tahun. Ia bersama 318 orang guru asal Kampar menerima SK pengangkatan PPPK yang diserahkan Pj Gubernur Riau SF Hariyanto, Selasa (2/7/2024).
Arif Supriyono merupakan guru pertanian dari SMK Neberi 1 Tapung Hulu.
"Ini merupakan masa penantian panjang kami. Kurang lebih saya telah mengajar selama 25 tahun. Terima kasih Pak Gubernur atas kepeduliannya terhadap nasib-nasib kami para guru honorer," ujarnya usai menerima SK yang berlangsung di SMAN 1 Bangkinang.
Pria kelahiran 1969 tersebut mengatakan, pengangkatan dirinya menjadi PPPK tersebut juga merupakan sebuah hadiah dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau bagi keluarga kecilnya.
"Ini sekaligus juga merupakan berkat dan rezeki bagi anak bungsu kami yang berulang tahun pada hari ini. Karena saat ini dia masih bersekolah di Jawa," katanya.
Senada dengan Arif, Siti Andani salah seorang guru pendidikan agama Islam asal SMAN 1 Kampar juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Pemprov Riau karena telah mengangkat dirinya sebagai PPPK.
Siti Andini bercerita bahwa dirinya sudah mengajar sejak tahun 2006 silam sebagai guru bantu provinsi. Namun barulah pada tahun 2023 lalu dirinya masuk dalam formasi PPPK dan resmi diangkat sebagaai PPPK tenaga pengajar pada tahun ini.
"elama penantian itu kadang-kadang adalah persaan putus asa. Tapi Alhamdulillah berkat kesabaran, akhirnya yang ditunggu-tunggu dapat juga. Setelah menerima SK tadi senang rasanya. Terima kasih Pak Gubernur," ungkap Siti Andani.***