Unri Sabet Empat Penghargaan di Anugerah Diktisaintek 2025

Jumat, 19 Desember 2025 | 22:17:45 WIB

Jakarta (Sangkala.id)-Universitas Riau menyabet empat penghargaan dalam Anugerah Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Diktisaintek) 2025, yang dihadiri oleh Menteri Diktisaintek Prof Brian Yuliarto di Gedung D Graha Diktisaintek Jakarta, Jumat (19/12) siang. 

Keempat trophy dan piagam penghargaan itu diterima langsung Rektor Universitas Riau Prof Dr Sri Indarti SE MSi, yaitu: dua Gold Winner (masing-masing Anugerah Humas untuk Kategori Media Sosial dan Media website), Silver Winner (Kategori Perguruan Tinggi dengan Kerjasama Industri Terbaik), dan Bronze Winner (Kategori Perguruan Tinggi dengan Kerjasama Pemerintah/LSM Terbaik).

Prof Sri Indarti yang harus empat kali tampil ke panggung megah untuk menerima penghargaan itu tampak tersenyum sumringah. 

"Alhamdulillah, pencapaian ini sangat membanggakan. Tapi semua ini karena dukungan para pimpinan, dosen, tenaga kependidikan serta seluruh sivitas akademika Universitas Riau," katanya. 

Para rektor perguruan tinggi lain yang juga hadir dalam acara itu, tampak menyalaminya, memberi ucapan selamat.

Hadir di even anugerah tahunan itu, Wakil menteri, para petinggi Kemendiktisaintek, utusan perguruan tinggi, mitra kerja dan pimpinan media massa. Lebih dari 500 hadirin memenuhi ballroom tersebut. Sementara itu, Prof Sri Indarti, didampingi Wakil Rektor IV Dr Sofyan Husein Siregar, Staf Pendamping Bidang Komunikasi Ridar Hendri PhD, dan staf Humas.    

Mendiksaintek Prof Brian Yuliarto dalam sambutannya menyatakan bahwa, anugerah ini merupakan apresiasi Kemendiktisaintek kepada perguruan tinggi negeri/swasta, yang berstatus PTN-BH maupun BLU,  sebagai pemangku kepentingan, yang telah berhasil meraih pencapaian tertinggi dan berkontribusi dalam mendukung Diktisaintek Berdampak selama satu tahun terakhir.

 “Saya sangat memaklumi, bahwa pencapaian Kemendiktisaintek, bukan hanya disebabkan oleh mereka yang mendapatkan anugerah ini semata. Semua dosen pengajar, peneliti dan pengabdi; tenaga kependidikan yang bekerja siang malam, mereka semua adalah pejuang pendidikan. Mereka pahlawan!,” katanya. 

Pada kesempatan itu, Menteri juga meresmikan pengiriman bantuan, terutama bahan makanan dan keperluan sehari-hari, untuk para korban bencana di tiga provinsi di Sumatera: Aceh, Sumut, dan Sumbar. Seluruh bantuan dihimpun dari para donatur dalam lingkungan Diktisaitek dan perguruan tinggi se-Indonesia. 

“Selain itu, berbagai perguruan tinggi juga sudah mengirimkan bantuan tenaga medis, relawan dan sejenisnya untuk mempercepat pemulihan kehidupan masyarakat yang terdampak bencana. Kita yakin, derita mereka akan segera berakhir,” katanya.   

Anugerah Diktisaintek tahun ini membagikan lebih dari 500 penghargaan untuk berbagai kategori dan para pihak. Selain PTN dan PTS, penghargaan diberikan pula kepada LLDIKTI, mitra kerja Kemendiktisaintek, dan media massa.

Bagi Unri, anugerah ini adalah yang kelima kali diterima dalam pekan ini. Senin lalu (15/12), kampus kebanggaan masyarakat Riau ini memperoleh Anugerah Keterbukaan Informasi Publik untuk Kategori Perguruan Tinggi Negeri ”Informatif”. Ini berarti, Unri mampu mempertahankan prestasi, sama dengan tahun lalu. Penghargaan ini juga diterima langsung oleh Rektor Unri Prof Sri Indarti.***

Terkini